Di masa keemasannya, kadang-kadang terasa seperti Woods tidak pernah benar-benar bermain golf, tetapi masih bisa memukul di bawah par.

Tentu saja, kita semua ingin memukul bola seperti Tiger di masa jayanya, tetapi itu – maaf saya harus mengatakannya kepada Anda – tidak akan mungkin. Namun, ada hal-hal yang dapat kita terapkan dari strateginya ke dalam permainan kita, terlepas dari level Anda saat ini.

Jadi, bagaimana kita berpikir seperti Tiger Woods di lapangan golf?

Woods, seperti yang diceritakan oleh Scott Fawcett, pendiri DECADE Golf, sebenarnya memiliki sistem yang ia gunakan untuk melacak kesalahan yang dapat dihindari selama turnamen.

Berbicara pada podcast Mark Immelman, On the Mark , pakar manajemen kursus menjelaskan aturan yang diikuti Tiger yang dapat Anda terapkan juga di kursus tersebut.

Seperti yang dijelaskan Fawcett, Woods, di awal kariernya, akan meninggalkan lapangan dengan perasaan yang sama seperti pegolf di level mana pun. Yaitu bahwa ia merasa bisa mencetak skor yang lebih baik dibandingkan dengan cara bermainnya. Namun, mengapa itu terjadi?

"Hal yang paling umum adalah, berapa banyak bogey pada par-5, berapa banyak double, berapa banyak three-putt, berapa banyak bogey dengan 9-iron atau kurang dan kemudian apa yang dilacaknya adalah easy save yang gagal," kata Fawcett.

"Yang terakhir tentu saja subjektif. Di aplikasi DECADE , kami melacak saat Anda memiliki dua chip. Di ronde berikutnya, Anda akan keluar dari lapangan dan berpikir Anda seharusnya melakukan pukulan lebih rendah.

“Jika bukan salah satu dari lima hal tersebut, berarti Anda sedang membodohi diri sendiri.

“Jika itu salah satu dari lima hal tersebut, Anda akan memiliki beberapa di antaranya. Tiger memperkirakan jika ia dapat memiliki enam atau kurang dari hal tersebut per turnamen, satu setengah hari, ia memperkirakan ia akan menang.”

Mari kita bahas kelima hal itu secara lebih rinci dan lihat bagaimana kita dapat mengaitkannya dengan golf Anda.

1. Tidak ada bogey pada par-5

Pada level Tiger, par-5 adalah peluang sempurna untuk membuat birdie atau bahkan eagle. Namun, penting untuk diingat bahwa Anda tidak akan selalu membuat birdie dengan mudah. ​​Par tidak pernah menjadi bencana, tetapi pukulan enam pada par-5 adalah cara yang pasti untuk membunuh momentum apa pun di ronde Anda. Bergantung pada level Anda, ini mungkin lebih baik dilihat sebagai tidak ada bogey nett pada par-5. Jika Anda mendapatkan kesempatan di hole dan membuat pukulan enam, maka Anda mungkin melakukannya dengan baik.

2. Tidak ada bogey ganda

Yang ini cukup jelas. Kita tahu dari statistik yang disediakan oleh Shot Scope bahwa pegolf pemula membuat kurang dari 0,3 double bogey, rata-rata, per ronde. Angka itu melonjak menjadi hampir tiga double setiap ronde untuk pemain dengan handicap sepuluh. Bogey tidak masalah, tetapi membuat beberapa double per ronde akan membuat skor Anda meroket.

3. Tidak ada tiga putt

Mungkin ini bukan bagian yang paling menarik dari permainan, tetapi melakukan lag putting adalah kunci untuk mencetak skor dengan baik. Anda tidak akan pernah bisa melakukan setiap pukulan pendekatan dalam jarak 20 kaki, terkadang, Anda akan melakukan tiga kali lipat jarak tersebut. Jika Anda dapat belajar melakukan two putt dari jarak jauh, kartu skor Anda akan berterima kasih.

4. Tidak ada bogey dengan besi kurang dari 9

Katakanlah Anda berada di par-4 dan Anda memukul bola dengan baik di fairway. Anda memegang wedge di tangan Anda, tetapi Anda membuat bogey. Tidak banyak hal yang lebih membuat frustrasi, terutama jika Anda adalah pemain yang ingin melakukan pukulan di sekitar par. Salah satu aturan Tiger dalam mencetak skor adalah membatasi berapa banyak bogey yang ia buat dengan tongkat pencetak skor di tangannya. Sekali lagi, membuat par dalam skenario ini benar-benar baik-baik saja. Jika Anda mulai kehilangan pukulan dari posisi ini, Anda tidak akan mencapai potensi Anda.

5. Tidak mudah naik turun

Di sini, semuanya menjadi subjektif. Bagi Tiger, up and down yang mudah mungkin berbeda dengan apa yang Anda pikirkan tentang up and down yang mudah. ​​Namun, dengan murid-muridnya, Fawcett lebih suka mengukur jumlah chip ganda, daripada up and down yang terlewat. Jika Anda melewatkan green dengan pukulan chip, maka Anda benar-benar akan mulai kehilangan pukulan.

Nah, seperti yang disinggung Fawcett, Anda tidak akan pernah bisa menghilangkan semua kesalahan ini dari permainan Anda. Bahkan Tiger memperkirakan bahwa jika ia bisa membuat kurang dari enam kesalahan dalam sebuah turnamen, ia mungkin akan menang. Itu hampir dua kesalahan di setiap ronde.

Daripada menetapkan tujuan yang tidak realistis untuk menyingkirkan semua kesalahan konyol ini, tetapkan target untuk mengurangi kesalahan tersebut setiap kali. Kami jamin Anda akan memperoleh skor yang lebih baik.